Aku Bukan Sekadar Hewan Peliharaan—Aku Keluarga. Dan Kamu Mengucapkan Selamat Tinggal Seperti Itu

(Ditulis dari sudut pandang hewan peliharaan tercinta)

Halo Ayah… Ibu…

Sejak hari pertama aku datang ke rumah ini, kamu tidak pernah memperlakukanku hanya sebagai “hewan”.
Kamu memberiku nama, tempat tidur sendiri, makanan terbaik, dan pelukan hangat setiap malam.
Kamu memanggilku “anakmu”.

Dan ketika waktuku telah tiba,
kamu juga melepas kepergianku seperti keluarga.

Kamu Tidak Menyerah—Kamu Mengantar dengan Cinta

Kamu tidak membiarkanku pergi sendirian.
Kamu tidak melepasku begitu saja.
Kamu memilih cara perpisahan yang lembut,
tanpa api, tanpa rasa takut,
dengan proses alami bernama Pet Aquamation.

Di dalam air hangat dan tenang, aku beristirahat.
Tanpa rasa sakit. Tanpa suara yang menakutkan.
Hanya ketenangan… seperti pelukan terakhirmu.

Aku Merasa Dihormati Sampai Akhir

Kamu tidak melihat tubuhku sebagai bangkai,
tapi sebagai bagian dari cerita panjang kita.
Kamu menyimpanku dalam memorial box,
mengusap foto kecilku,
dan tetap menyebutku dengan nama sayangmu.

Itu adalah bentuk cinta yang tidak semua anabul bisa dapatkan.

Aku Pergi dengan Bahagia, Karena Aku Diperlakukan Sebagai Keluarga

Dan sekarang aku tahu:
Meski tubuhku telah tiada,
namaku akan tetap hidup di rumah ini,
di hatimu,
di doa-doa kecil sebelum kamu tidur.

Terima Kasih Telah Menjadikanku Lebih dari Sekadar Hewan

Aku tahu, banyak yang mungkin menganggap kami hanya hewan.
Tapi kamu tidak.

Kamu mencintaiku sebagai keluarga.
Dan kamu mengucapkan selamat tinggal dengan cara yang sangat manusiawi.

Aku bahagia.
Dan aku bersyukur telah menjadi bagian dari hidupmu.