Rata-Rata Umur Kucing dan Faktor yang Mempengaruhi Harapan Hidupnya

Kucing adalah salah satu hewan peliharaan yang paling populer di dunia. Menurut studi ilmiah, rata-rata umur kucing domestik berkisar antara 10 hingga 15 tahun,[1] meskipun beberapa kucing bisa hidup lebih lama, bahkan hingga lebih dari 20 tahun. 

Umur kucing sangat dipengaruhi oleh lingkungan hidupnya, apakah mereka hidup sebagai kucing dalam ruangan atau kucing liar. Sebagai orang tua hewan peliharaan, kita selalu berharap kucing kesayangan dapat menjalani hidup yang panjang dan sehat. 

Lalu apa saja faktor yang mempengaruhi harapan hidup kucing selain lingkungan hidup? Berikut ini fakta-fakta yang perlu kamu tahu.

Sejarah Domestikasi Kucing

Proses domestikasi kucing dimulai sekitar 9.000 tahun yang lalu di Timur Tengah.[2] Nenek moyang awal kucing domestik masa kini menyebar dari Asia barat daya ke Eropa sekitar tahun 4400 SM. Kucing liar pertama kali tertarik pada komunitas manusia karena keberadaan makanan seperti biji-bijian dan hewan pengerat di sekitar pemukiman. 

Seiring waktu, manusia dan kucing membangun hubungan saling menguntungkan. Kucing menjadi peliharaan yang menjaga rumah dari tikus, sementara manusia memberikan makanan dan perlindungan.[3]

Proses domestikasi ini tidak hanya mengubah perilaku kucing tetapi juga memperpanjang harapan hidup mereka dibandingkan kerabat liar mereka, yang rata-rata hanya hidup 2-5 tahun[4] karena ancaman tertabrak kendaraan, terluka oleh hewan lain, tak sengaja memakan racun saat mencari makanan, hingga terpapar jamur, parasit atau virus.

Bagaimana Ras Mempengaruhi Umur Kucing

Ras kucing juga memainkan peran penting dalam menentukan harapan hidup. Dilansir dari New Scientist beberapa ras, seperti Siamese dan Burmese, dikenal memiliki umur yang lebih panjang, yaitu hingga 11-15 tahun,[5] dibandingkan dengan ras lain.

Di sisi lain, kucing dengan ras brachycephalic (berwajah datar), seperti kucing Persia, seringkali menghadapi masalah kesehatan bawaan yang dapat mempengaruhi umur mereka. Selain itu, kucing ras campuran (domestik) umumnya memiliki genetik yang lebih beragam sehingga lebih tahan terhadap penyakit, memberikan mereka keunggulan dalam hal umur panjang dibandingkan kucing ras murni.

Nutrisi Kucing dan Harapan Hidup Kucing

Pola makan yang baik sangat penting untuk kesehatan dan umur panjang kucing. Memberikan makanan yang sesuai dengan kebutuhan nutrisi mereka, seperti protein berkualitas tinggi, vitamin, dan mineral, dapat membantu mencegah berbagai masalah kesehatan. 

Kucing yang memiliki ketidakseimbangan nutrisi cenderung lebih rentan terhadap penyakit seperti obesitas, diabetes, atau masalah ginjal. Sebaliknya, makanan yang seimbang dapat menjaga berat badan ideal dan mendukung fungsi organ yang optimal. Pastikan juga untuk memberikan air bersih, karena dehidrasi dapat berdampak serius pada kesehatan kucing.

Kesehatan dan Umur Kucing

Pemeriksaan kesehatan rutin adalah kunci untuk memastikan kucing tetap sehat. Vaksinasi, perawatan parasit, dan cek kesehatan tahunan dapat membantu mendeteksi masalah sejak dini. 

Penyakit kronis seperti gangguan ginjal atau diabetes lebih umum terjadi pada kucing yang lebih tua, tetapi diagnosis dan pengobatan dini dapat memperpanjang umur mereka. Selain itu, sterilisasi (spay/neuter) juga terbukti meningkatkan harapan hidup kucing,[6] karena mengurangi risiko penyakit reproduksi dan perilaku agresif yang dapat menyebabkan cedera.

Pola Hidup dan Umur Kucing

Lingkungan hidup yang aman dan bebas stres adalah faktor penting lainnya. Kucing yang hidup di dalam ruangan cenderung hidup lebih lama karena mereka terlindungi dari bahaya seperti lalu lintas, predator, atau penyakit menular dari hewan lain. Namun, kucing dalam ruangan membutuhkan stimulasi mental dan fisik, seperti mainan atau waktu bermain bersama pemiliknya, untuk menghindari stres atau obesitas. 

Di sisi lain, kucing liar menghadapi lebih banyak risiko, tetapi jika diberi akses ke tempat yang aman, seperti taman yang berpagar, mereka juga bisa menikmati keseimbangan antara eksplorasi dan keselamatan.

Kucing dengan Umur Paling Lama di Dunia

Salah satu kucing yang memecahkan rekor umur panjang dari Guinness World Records adalah Crème Puff, [7] seekor kucing asal Texas, Amerika Serikat, yang hidup hingga usia 38 tahun dan 3 hari. Crème Puff memecahkan rekor dunia dan menjadi contoh nyata bahwa perawatan, nutrisi, dan kasih sayang dari pemilik dapat berkontribusi pada umur panjang kucing. Meski tidak semua kucing bisa mencapai umur tersebut, kisah ini menginspirasi pemilik kucing untuk selalu memberikan yang terbaik bagi peliharaan mereka.

Rata-rata umur kucing dipengaruhi oleh banyak faktor, termasuk sejarah domestikasi, ras, pola makan, kesehatan, dan gaya hidup. Di Indonesia sendiri, rata-rata usia harapan hidup kucing yakni 5,3 tahun menurut hasil studi internal Vet Visitation Research tahun 2023 di tujuh wilayah termasuk Bali dan Indonesia Timur.[8]

Sebagai pemilik, memastikan kebutuhan nutrisi, kesehatan, dan lingkungan hidup yang aman bagi kucing adalah langkah terbaik untuk memberikan mereka hidup yang panjang dan berkualitas. Dengan kepemilikan kucing yang bertanggung jawab mencakup pelaksanaan sterilisasi dan meningkatkan kualitas hidup mereka, kucing kesayanganmu dapat menjadi sahabat setia selama bertahun-tahun. 🐱